Hotel Lionel Messi di Barcelona treancam akan dirobohkan. Bisnis hotel bintang 4 Lionel Messi terancam ‘runtuh’ tak lama setelah ia menerima penghargaan Ballon d’Or ketujuh sepanjang kariernya.
Lionel Messi memiliki nasib sial karena bisnisnya ditargetkan setelah memenangkan trofi terkenal di sepak bola, Ballon d’Or.
Pemerintah setempat sedang mempertimbangkan untuk menghancurkan hotel bintang 4 milik Lionel Messi di Barcelona, dengan alasan pelanggaran aturan.
Menurut Euro Weekly News, Lionel Messi membeli hotel MiM Sitges di Sitges, Barcelona, Spanyol, pada 2017.
Menurut artikel tersebut, Messi membeli hotel tersebut dari Francisco Sanchez Rodriguez, seorang pengusaha.
Pesepakbola yang akrab disapa La Pulga itu harus merogoh kocek Rp 489 miliar atau lebih dari 30 juta euro saat itu.
Sayangnya, gedung hotel yang dibelinya tiga tahun lalu ternyata bermasalah, karena terbukti melanggar undang-undang pemerintah.
Bahkan dewan kota Sitges telah membuat keputusan, memerintahkan hotel untuk dibongkar secara paksa karena tidak sesuai dengan persyaratan bangunan.
Pengembang yang tidak mematuhi batas izin pembangunan hotel Dewan Kota menjadi pangkal masalahnya.
Sanchez Rodriguez pertama kali meminta izin membangun dengan Dewan Kota pada 2009, dan izin itu diberikan pada Oktober tahun itu.
Proses konstruksi, di sisi lain, dimulai pada 2011 dan berakhir pada 2013, yang menjadi perhatian Dewan Kota Sitges.
Selain itu, cacat konstruksi yang terlihat di balkon menjadi perhatian tersendiri, karena dianggap melanggar peraturan.
Meski begitu, Sanchez tetap bertahan dan berusaha mengembalikan rencana pembangunan hotel dalam waktu dua tahun.
Karena pemerintah setempat sudah mengeluarkan perintah pembongkaran, tanggapan Sanchez dinilai terlambat.
Messi diklaim telah mengurus masalah dengan 77 kamar hotelnya, menurut cerita yang sama.
Selain fasilitas mewah yang ditawarkan, seperti kolam renang dan gym, hotel ini juga hanya berjarak 50 meter dari pantai.