MediaPost Media Tips, Tutorial dan Informasi
Pengertian Iklan Niaga Dan Non Niaga Serta Contohnya – Periklanan bukanlah hal baru yang belum pernah kita dengar sebelumnya. Kalian pernah melihat atau mendengarnya di berbagai media. Secara umum, iklan sering dipamerkan di berbagai media, baik cetak maupun elektronik, antara lain surat kabar, majalah, internet, televisi, radio, dan bentuk penyiaran lainnya.
Pengertian umum periklanan meliputi informasi tentang suatu barang atau jasa yang disajikan kepada masyarakat umum yang melibatkan daya pikat kepada pembaca yang melihat atau mendengarnya sehingga membuat mereka menjadi tertarik dengan barang atau jasa yang diiklankan.
Pengertian Iklan Niaga dapat dibagi menjadi beberapa kategori. Tergantung pada lingkungan, tujuan, dan area yang tersedia. Sesuai dengan sifatnya, iklan dapat dibedakan menjadi dua kategori, yaitu iklan Niaga dan iklan non Niaga (lihat Gambar 1).
Iklan diklasifikasikan menjadi tiga kategori berdasarkan tujuannya: iklan penawaran, iklan permintaan, dan iklan pengumuman. Sementara itu, iklan baris dan iklan kolom dipisahkan menjadi dua kategori berdasarkan konten yang muncul di ruang iklan (display).
Daftar Isi
Iklan Dibagi Menjadi 2 Jenis Berdasarkan Sifatnya
Iklan Niaga
Iklan Niaga kadang-kadang disebut sebagai iklan produk atau iklan Niaga karena dimaksudkan untuk membujuk pembacanya untuk membeli barang atau jasa yang diiklankan dalam iklan tersebut.
Akibatnya, iklan Niaga adalah iklan yang memperkenalkan dan mempromosikan berbagai produk dari perusahaan dan mempengaruhi konsumen untuk menggunakan barang yang dipromosikan dalam iklan. Hal ini juga dapat dikatakan merujuk pada makna teks iklan yang dipelajari di kelas Ekonomi dan Bahasa Indonesia pada semester kedua tahun kedua sekolah menengah atas.
Berbagai contoh iklan Niaga atau iklan produk dapat ditemukan secara online, termasuk iklan produk atau layanan baru yang belum diketahui masyarakat umum, serta iklan produk atau layanan yang sudah ada yang dipasarkan.
Contoh iklan produk Niaga
Iklan Niaga sering kali dirancang untuk menarik secara visual, termasuk penggunaan foto dan promosi berbiaya rendah, dengan tujuan meningkatkan perhatian pembaca. Berikut ini adalah dua contoh iklan Niaga.
1) Iklan produk untuk produk Niaga Iklan produk dapat berupa iklan komoditas, makanan, atau minuman.
Contohnya Indomie seleraku (Indomie), pasti enak (Kapal Api), semua orang bisa jadi macan (Biskuat), apapun masakannya, minum teh botol Sosro (Teh Sosro), jeruk No 1 Dunia (Floridina Orange) , dan lainnya adalah tagline iklan produk yang terkenal.
2). Iklan terkait layanan
Jasa yang diiklankan dalam iklan jasa niaga meliputi berbagai macam jasa seperti penawaran jasa komputer dan laptop, penawaran jasa kendaraan dan sepeda motor, jasa sedot toilet, penawaran jasa penerjemahan, penawaran jasa desain arsitektur, dan lain sebagainya.
Iklan Non Niaga
Dalam kasus iklan non-Niaga, mereka adalah iklan yang dimaksudkan untuk membujuk masyarakat umum untuk merasakan kasih sayang dan dukungan untuk komponen tertentu dari masalah yang dipasarkan. Iklan non-Niaga disebut sebagai “iklan layanan masyarakat” dalam beberapa kasus.
Di dalamnya, kalian akan belajar tentang isu-isu sosial yang sering dialami di masyarakat. Tujuan dari iklan ini adalah untuk mengkomunikasikan pesan sosial kepada khalayak umum. Iklan ini biasanya terlihat ketika individu mengalami kesulitan tertentu.
Misalnya iklan tentang bahaya narkoba, iklan anjuran berhenti merokok, iklan undangan pungutan pajak, iklan keluarga berencana, iklan hemat air dan listrik, dan iklan jaga lingkungan merupakan contoh iklan layanan masyarakat.
